Federal Reserve System (FRS) adalah bank sentral Amerika Serikat yang dikenal dengan sebutan The Fed. Bank sentral adalah lembaga keuangan yang diberikan kontrol istimewa atas produksi dan distribusi uang dan kredit untuk suatu negara atau sekelompok negara.

The Fed terdiri dari 12 Bank Federal Reserve regional yang masing-masing bertanggung jawab atas wilayah geografis tertentu di AS. Dalam hal ini dikenal Komite Pasar Terbuka Federal (Federal Open Market Comittee) yang merupakan badan pembuat kebijakan moneter Fed dan mengelola pasokan uang negara.

Tugas The Fed :

The Fed dapat dikategorikan lebih lanjut ke dalam empat area umum: Menjalankan kebijakan moneter nasional dengan memengaruhi kondisi moneter dan kredit dalam perekonomian AS untuk memastikan terciptanya lapangan kerja yang maksimal, harga yang stabil, dan suku bunga jangka panjang yang moderat. Mengawasi dan mengatur lembaga perbankan untuk memastikan keamanan sistem perbankan dan keuangan AS serta melindungi hak-hak kredit konsumen. Menjaga stabilitas sistem keuangan dan mengendalikan risiko sistemik. Menyediakan jasa keuangan, termasuk peran penting dalam mengoperasikan sistem pembayaran nasional, lembaga penyimpanan, pemerintah AS, dan lembaga-lembaga resmi asing.

Tujuan The Fed :

Tujuan kebijakan moneter Federal Reserve ada dua, yaitu mendorong kondisi ekonomi yang mencapai harga stabil dan membuka lapangan kerja berkelanjutan maksimum. The Fed memiliki target tingkat inflasi implisit sebesar 2 persen per tahun. Prinsip penargetan inflasi didasarkan pada keyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi jangka panjang paling baik dicapai dengan menjaga stabilitas harga, dan stabilitas harga dicapai dengan pengendalian inflasi. Lebih lanjut, prinsip penargetan inflasi didasarkan pada keyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi jangka panjang paling baik dicapai dengan menjaga stabilitas harga, dan stabilitas harga dicapai dengan mengendalikan inflasi. Tingkat inflasi 1-2 persen per tahun umumnya dianggap masih dapat diterima, sementara tingkat inflasi yang lebih besar dari 3 persen merupakan zona berbahaya yang dapat menyebabkan mata uang menjadi terdevaluasi. The Taylor Rule digambarkan sebagai model ekonometrik yang menyatakan bahwa Federal Reserve harus menaikkan suku bunga ketika inflasi atau tingkat pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) lebih tinggi dari yang diinginkan.

Scroll to Top
Scroll to Top